Langsung ke konten utama

PULANG KE RUMAH



Pada jam-jam kerja, saya merasakan kantuk merasuk. Maka, saya membolehkan diri -walau sadar itu tak baik- mengaktifkan internet di komputer kerja. Mencari-cari apa yang rasanya akan membuat kantuk menjauh. Saya ingin mendengar: Banda Neira.

Saya membuka, dengan samar-samar soud di telinga semacam jangrik ikut serta karena alat ini rusak parah. Saya menahankan mouse saat mata tertuju pada foto Kamar Nanda Badudu. Kamar bewarna Kuning, yang saya tetarik dengan cahaya dari kamar itu. Lampu kah? Saya ingin punya.

Saya pun membaca tulisan Nanda: Di Balik Beranda di sana ia menulis kisah Ibunya. Kisah di balik Beranda, lagu Nanda dan Rara. Lagu yang sangat saya suka. Tulisan itu juga becerita tentang pindah rumah. Saya teringat pada Manusia Setengah Salmon, bukunya Raditya Dika, juga tentang perpindahan. 

Di balik cerita ini, saya teringat dengan slide-slide kehidupan saya yang berpindah-pindah rumah. Namun, yang lebih saya ingat tentu saja, Emak: Ibu di rumah sana. Sendiri, dan apakah beliau seperti ibunya Nanda? Pandai menyembukan rasa. Kapan sedih dan senang, yang terlihat adalah ceria. 

Besok saya akan pulang. Beberapa kali Emak menelpon bertanya kapan saya pulang. Kami berjanji untuk mengurus BPJS. Dulu, Emak tak mau ikut ini, namun "sape gak tau, awal dah tue" begitu ingatan saya ketika dia mengabarkan mengapa ingin bergabung.

Entah lah, pada fase ini....saya sangat menyadari betapa saya sangat egois, demi mimpi-mimpi saya untuk masa yang akan datang, saya menjadikan diri sebagai bagian dari Pontianak. Menghirup udara Pontianak. Melihat pagi, Pontianak. Mendengar klakson-klakson kesibukan di Pontianak. Dan, selalu merasa bahagian dan bangga pada Emak, saat suatu waktu, di saat perjalanan menuju tempat pilihan saat ini: semua bukan untuk aku, untuk kau, untuk anak-anak kau, untuk suami kau. Aku mungkin tak akan merasakannya.

Dari itu pula, kesedihan kadang merenggut saya. Dari kata-kata itu pula, saya semakin berjanji pada diri untuk membawa kebahagiaan yang dapat kami rasakan bersama, dilihat bersama, sebelum anak atau suami itu hadir dalam kehidupan saya. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertemuan 1: Magang 1

    Assalamualaikum, ww.   Halo kawan-kawan mahasiswa. Selamat telah sampai pada level ini. Selamat sudah masuk sampai perkuliahan Magang 1. Selamat juga berhasil menyelesaikan ritme perkuliahan melalui Daring selama ini. Kalian semua hebat.   Pada perkuliahan Magang1, saya Farninda Aditya dimanahkan untuk mengampu mata kuliah ini. Bagi yang sudah pernah bertemu dengan saya pada mata kuliah sebelumnya, Bahasa Indonesia terutama, tentu sudah paham bagaimana gaya pembelajaran saya.    Menulis adalah yang Utama. Disiplin adalah Aturan. Komunikasi adalah Penyelamat.  Sebelum membahas tentang Apa itu Mata Kuliah Magang?, perkenankan saya menjelaskan cara belajar kita.   Pertama,  Media . Media utama yang digunakan adalah WhatsAap, e-Leraning, Google Meet, Youtube, Instagram, dan Blog.   Media berkomunikasi adalah WhatsAap dan pembelajaran adalah e-Learning. Jadi, segala informasi akan saya sampaikan sebelumnya melalui ...

UTS Bahasa Indonesia Kelas PAI

1. Bagaimana pendapat Anda tentang Pendidikan Agama Islam 2. Berikan pendapat ahli tentang Pendidikan Agama Islami. Minimal 3 pendapat boleh menggunakan bantuan buku, internet, dan sebagainya. 3. Berikan dalil yang berkaitan dengan Pendidikan Agama Islam boleh hanya artinya saja dan berikan pendapat anda tentang dalil tersebut. 4. Bagaimana menurut anda kondisi  Pendidikan Agama Islam saat ini? 5. Bagaimana pendapat anda tentang Prodi Pendidikan Agama Islam sebagai lembaga pendidikan untuk masyarakat? 6. Apa harapan anda untuk Pendidikan Agama Islama Sat ini dan mendatang? 7. Tulis ulang jawaban anda, dari jawaban nomor 1 sampai 6 tanpa penomoran, silakan sesuaikan kata atau kalimat agar lebih. Beri judul sesuai dengan isi.  8. Jawaban nomor 1-6 tulis di Dokume  Word, kirim melalui Drive. Jawaban nomor 7 kirim melalui blog masing-masing dan tautan dikumpulkan pada grup WA. 

UTS Manajemen Dakwah

1. Bagaimana pendapat Anda tentang Manajemen Dakwah? 2. Berikan pendapat ahli tentang Manajemen Dakwah, Minimal 3 pendapat boleh menggunakan bantuan buku, internet, dan sebagainya. 3. Berikan dalil yang berkaitan dengan Manajemen Dakwah boleh hanya artinya saja dan berikan pendapat anda tentang dalil tersebut. 4. Bagaimana menurut anda kondisi Manajemen Dakwah saat ini? 5. Bagaimana pendapat anda tentang Prodi Manajemen Dakwah sebagai lembaga pendidikan untuk masyarakat? 6. Apa harapan anda untuk Manajemen Dakwah saat ini dan mendatang? 7. Tulis ulang jawaban anda, dari jawaban nomor 1 sampai 6 tanpa penomoran, silakan sesuaikan kata atau kalimat agar lebih. Beri judul sesuai dengan isi.  8. Jawaban nomor 1-6 tulis di Dokume  Word, kirim melalui Drive. Jawaban nomor 7 kirim melalui blog masing-masing dan tautan dikumpulkan pada grup WA.