Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2011

Dalam Atmosfer Seni

B ulir keringat jagung seakan melepuh di sekujur tubuhnya. Wajah pucat dengan bibir berlipat kencang. Ia melengkung seperti bayi dalam kandungan. Namun, sangat jelas ia kedinginan, sakit dan tak tertahankan. “Bukan salahku, tak mendampinginya pergi ke pestanya Arya”, seru Andari dalam hati. Sebenarnya Andari tidak tega melihat Reza, melengkung tak berdaya seperti itu. Tapi, ada perasaan terima kasih yang ingin ia haturkan pada sakit yang saat ini sedang memeluk erat cowok yang hampir setahun terakhir menjadi pacarnya itu. Seminggu ini, Reza memang memohon pada Andari untuk malam Minggu ke pesta ulang tahun Arya. Tepatnya tadi malam. Tapi, sejak Reza mengenalkan Andari pada Arya, Andari sudah merasa tidak suka melihat Reza bertemanan dengan cowok beranting itu. Entah karena Andari memang tidak suka dengan cowok beranting atau apa, yang pasti Andari merasa bahwa Reza salah memilih teman. Kebisingan Andari dengan pertemanan Reza dan Arya semakin menjadi, setelah Andari merasakan ada kebia