Langsung ke konten utama

Sholihin H.Z; Kepala sekolah yang Membanggakan




“Oh Ternyata”, ini bukan judul dari salah satu acara di Tv. “Oh ternyata”, ini kata yang belum habis.
“Oh ternyata menulis itu Asyik”. Inilah kalimat yang membuat senyum timbul.

Kalimat ini dibaca ketika surat dari kepala skeolah MTs Aswaja Pontianak ada di ruang Club Menulis STAIN Pontianak. Surat itu membawa kami kampanye kepenulisan di Madarasah yang ada di Pal V ini. Sabtu, 16 Februari 2013, kami pun ke sana. Masuk ke ruangan yang langsung meunjukkan Mading yang berisi karya. Karya kepala sekolah berupa karya tulis yang dimuat di beberapa media. 

Kepala sekolah ini ramah. Ini bukan opini saya saat menyalami beliau di depan Aswaja, tetapi semester V yang lalu, tahun 2010 saya mengenal beliau sebagai guru yang menggunakan media pemebelajaran berupa Microsoft Power Point di Madrasah tempat beliau dulu mengajar. Dari guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang mengggunakan media pembelajaran kreatif dan beliau yang disarankan oleh Waka Kurikulum. Sewaktu mengungkapkan tujuan saya bertemu beliau, beliau lah yang lebih dulu bertanya dengan saya.

“Untuk apa media pembelajaran itu?”.  Beliau berusaha agar saya paham dengan observasi yang saya lakukan, bukan sekedar observasi saja.  Kemudian beliau memperlihatkan beragam slide power point yang dibuatnya. Sungguh, menarik!

Di hari berikutnya beliau membolehkan saya masuk di kelasnya ketika pembelajaran Alquran Hadits. Atas bantuan beliau, tugas kuliah pun selesai.

Selanjutnya beberapa kali bertemu, saya biasa menyapa. Dalam pertemuan itu sikap beliau tetap ramah. Mungkin, beliau lupa siapa saya, namun, beliau tidak menunjukkan bahwa beliau lupa. Beliau malah bertanya kabar, apa yang dilakukan. Tidak ada  ekspresi, “Siapa anak ini?”. Hingga beberapa tahun kemudian saya mendapat kabar bahwa beliau menjadi Kepala Sekolah di Aswaja. Dan pada kampanye kepenulisan ini, saya bertemu dengan beliau kembali.

Beliau tidak hanya guru kreatif yang pandai mendesain media pembelajaran. Beliau juga guru inovatif yang memberikan peluang pasa siswanya untuk berkarya, membawakan jalan pada siswanya yang memiliki minat kepenulisan. Dan disaat-daat pembukaan acara, saya melihat hal lain lagi pada diri beliau. Beliau motivator yang unggul. 

Kepala sekolah yang beberapa kali menulis di Suara Enggang Borneo Tribun  ini mengajak siswa-siswanya menulis dengan menbagi pengalamannya. Bercerita bagaimana senangnya dulu ketika tulisannya terbit, bagaimana dirinya senangnya ketika  tulisannya dibaca oleh orang lain. Beliau membagi itu pada siswa-siswa dan guru yang juga hadir di ruangan. Ceritanya tidak hanya tentang masa lalu, beliau juga membuktikannya dengan tulisan-tulisannya yang terbit di media. 

Tidak cukup disitu decak kagum ini. Saat beliau meminta siswanya untuk bergeser duduk, beliau menyebutkan satu-persatu nama siswa. Beliau hapal, beliau tahu nama siswa-siswa itu. Ini menunjukkan bahwa beliau adalah kepala sekolah yang selalu berkomunikasi dengan siswanya. Begitu pula ketika beliau mengenalkan guru-guru.

Berbeda. Cara pengenalan yang beliau tunjukkan berbeda. Beliau menampilkan rekan kerjanya dengan luar bisa. 

Menteri keuangan. Wanita kuat pemegang dunia. Penyanyi solo yang membanggakan. Waka kesiswaan yang memberi sejarah, itu adalah istilah-istilah yang beliau gunakan untuk memperkenalkan para dewan guru. Menteri keuangan adalah istilah beliau pada bendahara sekolah. Wanita pemegang dunia ia tunjukkan pada guru IPS.  Pandai sekali kepala sekolah ini melihat kelebihan pada guru-guru, beliau melihat sisi lain yang tidak dipikirkan oleh orang lain. Istilah-istilah ini menunjukkan kompetensi setiap guru dengan cara yang berbeda, unik. Cara yang membuat orang merasa senang. Membuat hela tawa pula.

“Siapa guru yang kalian sukai?” tanya Pak Yus ketika memberi materi.
Sontak, seluruh siswa di kelas menyebut nama beliau. “Pak Solihiiiiiiiiiiiin”.

Siswa-siswa itu benar. Memang hal yang wajar kepala sekolah ini mengagumkan dan disenangi. Kepala sekolah yang juga patut untuk dibanggakan. Kepala sekolah yang berkarya dan mau mengajak orang lain untuk berkarya. Kepala sekolah yang juga memberi wadah pada siswa untuk berprestasi.
Sholihin H.Z, memang kepala sekolah yang membanggakan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertemuan 1: Magang 1

    Assalamualaikum, ww.   Halo kawan-kawan mahasiswa. Selamat telah sampai pada level ini. Selamat sudah masuk sampai perkuliahan Magang 1. Selamat juga berhasil menyelesaikan ritme perkuliahan melalui Daring selama ini. Kalian semua hebat.   Pada perkuliahan Magang1, saya Farninda Aditya dimanahkan untuk mengampu mata kuliah ini. Bagi yang sudah pernah bertemu dengan saya pada mata kuliah sebelumnya, Bahasa Indonesia terutama, tentu sudah paham bagaimana gaya pembelajaran saya.    Menulis adalah yang Utama. Disiplin adalah Aturan. Komunikasi adalah Penyelamat.  Sebelum membahas tentang Apa itu Mata Kuliah Magang?, perkenankan saya menjelaskan cara belajar kita.   Pertama,  Media . Media utama yang digunakan adalah WhatsAap, e-Leraning, Google Meet, Youtube, Instagram, dan Blog.   Media berkomunikasi adalah WhatsAap dan pembelajaran adalah e-Learning. Jadi, segala informasi akan saya sampaikan sebelumnya melalui ...

UTS Bahasa Indonesia Kelas PAI

1. Bagaimana pendapat Anda tentang Pendidikan Agama Islam 2. Berikan pendapat ahli tentang Pendidikan Agama Islami. Minimal 3 pendapat boleh menggunakan bantuan buku, internet, dan sebagainya. 3. Berikan dalil yang berkaitan dengan Pendidikan Agama Islam boleh hanya artinya saja dan berikan pendapat anda tentang dalil tersebut. 4. Bagaimana menurut anda kondisi  Pendidikan Agama Islam saat ini? 5. Bagaimana pendapat anda tentang Prodi Pendidikan Agama Islam sebagai lembaga pendidikan untuk masyarakat? 6. Apa harapan anda untuk Pendidikan Agama Islama Sat ini dan mendatang? 7. Tulis ulang jawaban anda, dari jawaban nomor 1 sampai 6 tanpa penomoran, silakan sesuaikan kata atau kalimat agar lebih. Beri judul sesuai dengan isi.  8. Jawaban nomor 1-6 tulis di Dokume  Word, kirim melalui Drive. Jawaban nomor 7 kirim melalui blog masing-masing dan tautan dikumpulkan pada grup WA. 

UTS Manajemen Dakwah

1. Bagaimana pendapat Anda tentang Manajemen Dakwah? 2. Berikan pendapat ahli tentang Manajemen Dakwah, Minimal 3 pendapat boleh menggunakan bantuan buku, internet, dan sebagainya. 3. Berikan dalil yang berkaitan dengan Manajemen Dakwah boleh hanya artinya saja dan berikan pendapat anda tentang dalil tersebut. 4. Bagaimana menurut anda kondisi Manajemen Dakwah saat ini? 5. Bagaimana pendapat anda tentang Prodi Manajemen Dakwah sebagai lembaga pendidikan untuk masyarakat? 6. Apa harapan anda untuk Manajemen Dakwah saat ini dan mendatang? 7. Tulis ulang jawaban anda, dari jawaban nomor 1 sampai 6 tanpa penomoran, silakan sesuaikan kata atau kalimat agar lebih. Beri judul sesuai dengan isi.  8. Jawaban nomor 1-6 tulis di Dokume  Word, kirim melalui Drive. Jawaban nomor 7 kirim melalui blog masing-masing dan tautan dikumpulkan pada grup WA.