Selain memang ingin mengenal banyak orang, menjadi mata kuliah wajib, ada Visi lain yang saya pegang saat KKL ini. Mempebanyak Investasi. Bukan sehari dua hari saya berada di Sungai Terus, tetapi kurang lebih selama dua bulan. Ini saja baru menempuh waktu dua minggu, enam jam. Sebelumnya, ada berbagai proses sehingga saya berada di sini, dengan beberapa teman yang tidak asing. Keinginan membuat Rumah Menulis (RM) di desa menjadi alasan utama agar saya bisa bergabung dengan teman-teman ini. Apa yang saya inginkan berjalan, meski peserta, anak-anak tidak semuanya ikut bisa diajak membuat karya tulis. Sebab yang ikut serta tidak semuanya anak-anak yang sudah bisa membaca dan mengarang. Siswa kelas I, II, dan III menjadi peserta kelas khusus. Saya mesti memberi contoh untuk tulisan yang akan dibuat. Oke, ini masih lumrah. Tapi saat mereka telah memegang pensil, mereka melihat saya, dan menunggu. "Bu, apa tadi?", si anak, meminta saya megulang contoh yang saya berikan. ...