Langsung ke konten utama

Roda Kehidupan






Status saya itu, mengingat saya pada beberapa orang. Bukan ingin membicarakan masalah orang lain sih. Tapi ini juga berkaca pada diri sendiri, dan tentang kehidupan. Tentang masa lalu, tentang masalah lalu, tentang orang-orang lama.

Seperti diri saya. Beberapa bulan ini, hubungan saya dengan LPM tidak seromantis dulu, ya akui keberadaan saya di Club ternyata lebih sibuk dari pada di LPM. Tapi, jujur ketidakberadaan di sana sangat menyakitkan, saya merasa menjadi orang yang tidak berguna, apalagi beberapa dari saya juga begitu, sudah tidak biasa melangkahkan kaki di sana.

Saya kadang menggunakan alasan bahwa "ini memang sudah tradisi kalik, sebab saya dulu juga pernah merasakan begitu, ditinggalkan oleh orang-orang yang dirasa penting di rumah. Tapi dengan alasan bahwa ini cara mendidik untuk menjadikan yang ditinggalkan lebih dewasa, tidak bergantung pada yang lebih tua" itu alasan yang saya pakai. Tapi sakitnya minta ampun.

Perbedaannya, di Club tidak lebih dari lima jari untuk menghitung orang yang mengurus wadah  menulis ini, tapi di LPM lebih dari sepuluh jari.

Hari ini saya bisa tersenyum, sebab saya sudah beberapa kali berada di ruang redaksi.

Lainnya, komunikasi saya lancar dengan bebearap teman dekat dengan suasana yang menggembirakan.

Tapi selain dari pribadi tadi, saya kemudian dihadapkan dengan fakta, bahwa berbagai hal tentang beberapa teman biasa, dekat dan sangat dekat tentang masa lalu yang dilupakan dan ditinggalkan ternyata kembali juga, yang saya rasa bersamaan dengan komunikasi saya dengan orang-orang lama.

Seperti, cerita tentang cinta seorang teman yang tampaknya akan dimulai kembali, meski dengan orang lamanya.
Seperti, cerita tentang kecurigaan pada seseorang yang dianggap telah memperkeruh suatu hubungan.
Seperti, cerita tentang suatu cerita yang ingin dilupakan, dianggap tidak ada tetapi kembali untuk dibicarakan.

Ada yang menyenangkan, ada yang menyakitkan.

Benar, hidup itu seperti roda, berputar-putar. Tapi putaran itu memberi arti bahwa hidup tidak hanya mempunyai satu garis. Tapi banyak, bisa terus pada perubahan, bisa juga kembali pada perubahan.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Riwayat Hidup: Farninda Aditya

  DAFTAR RIWAYAT HIDUP DATA PRIBADI Nama Lengkap                            : Farninda Aditya NIP                                                                  : 199008242019032012 Jabatan                                                  : Penata Muda Tk.I, (III/b) Asisten Ahli Jabatan Tambahan                             : Sekretaris Prodi PIAUD FTIK IAIN Pontianak Dosen Pengampu                              : Mata Kuliah Bahasa Indonesia                                           Tempat/tanggal lahir                   : Mempawah, 24 Agustus 1990 Jenis kelamin                               : Perempuan Agama                                         : Islam Ruang                                                     : 210, Lantai II,  Gedung Prof. KH Saifuddin Zuhri GOOGLE SCHOOLAR             :   https://bit.ly/3lqX6US Silakan unduh dan sitasi pada       : MODERATION OF LANGUAGE IN A DIFFERENT FAMILY ENVIRONMENT (Language Moderation in The Multi-Ethnic Family Circumstances) | IC

Pertemuan 1: Magang 1

    Assalamualaikum, ww.   Halo kawan-kawan mahasiswa. Selamat telah sampai pada level ini. Selamat sudah masuk sampai perkuliahan Magang 1. Selamat juga berhasil menyelesaikan ritme perkuliahan melalui Daring selama ini. Kalian semua hebat.   Pada perkuliahan Magang1, saya Farninda Aditya dimanahkan untuk mengampu mata kuliah ini. Bagi yang sudah pernah bertemu dengan saya pada mata kuliah sebelumnya, Bahasa Indonesia terutama, tentu sudah paham bagaimana gaya pembelajaran saya.    Menulis adalah yang Utama. Disiplin adalah Aturan. Komunikasi adalah Penyelamat.  Sebelum membahas tentang Apa itu Mata Kuliah Magang?, perkenankan saya menjelaskan cara belajar kita.   Pertama,  Media . Media utama yang digunakan adalah WhatsAap, e-Leraning, Google Meet, Youtube, Instagram, dan Blog.   Media berkomunikasi adalah WhatsAap dan pembelajaran adalah e-Learning. Jadi, segala informasi akan saya sampaikan sebelumnya melalui jaringan ini, terkait media yang akan digunakan p

Bedences

Cuci Motor Bdences. Itulah nama tempat penyucian motor yang saya lihat di daerah Bakau Besar, Kabupaten Mempawah. Di sekitar tikungan, di dekat masjid. Tidak terlalu jauh setelah jembatan yang diperbaiki tahun lalu.   Baru kali ini melihat tempat cuci tersebut   setelah hampir tiga bulan tidak balik kampung. Saya menyimpulkan, tempat ini adalah baru. Namun, yang menarik dari perhatian saya bukan gambaran tempat penyucianya, bukan fasilitasnya, bukan orang yang sedang menyuci. Tapi, Bdences yang menjadi nama tempat pencucian ini.  Bdences mengingatkan saya dengan kata populer   yang digunakan remaja-remaja di Jalan Bawal. Bawal adalah nama gang yang ada di sekitar Pasar Sayur Mempawah.   Batasan-batasan jalan ini sempat saya tanyakan pada seorang teman yang tinggal di sana. Menurutnya Jalan Bawal I berada di samping Lapangan Tenis, Bawal II   berada di seberang Jalan menuju Pasar Sayur menyeberangi jalan menuju Tol Antibar. Bawal II berada   di belakang SD Negeri 1 Mempawah atau