Langsung ke konten utama

Saya dan Malam Ini



Baru saja selesai menghabiskan malam minggu. Sendiri dan  di tempat yang sama, seperti minggu sebelumnya. Sekretariat Kamar Kapal Pecah (SKKP). Malam minggu ini, lagi-lagi dihabiskan hanya dengan nonton Film yang berada di folder “Menghilangkan Stress”.  Rasanya nama folder ini sangat pas untuk tujuan yang ingin saya capai, he serasa menyusun RPP ya bahasa saya?. Maklum, sedang hangat-hangatnya dengan sausana PPL. 

Oke, lanjut dengan cerita malam minggu ini. 

Bersama segala hal yang berwarna biru, dinding kamar berwarna biru, bingkai foto biru, kipas angin biru, poster berbacground biru. kasur biru, bantal bersarung biru, laptop biru, plas disk biru, dan tas yang tidak jelas tempatnya berwarna biru. Dan dengan baju tidur berbola-bola biru. (maaf, warna lain sengaja tidak disebutkan, biar terasa membirunya heheh). Ah, yang membuat semua ini menjadi lengkap. Baju tidur saya yang bernama piama ini lebih monoton dengan warna Pink. Ah, malam minggu yang sangat menyenangkan bukan?. Yeaah. 

Malam minggu ini saya berhasil mengeluarkan air mata bombai. Film yang saya tonton ini berasal dari Negera tetangga Thailand. Filmnya lucu. Cerita tetang seorang cewek yang menyukai kakak tingkatnya. Sehingga membuat dia yang super cupu menjadi cantik luar biasa. Cerita seperti ini memang sering kali kita dengar dan kita tonton. Tapi tetap saja, pasti ada jalan cerita yang berbeda, yang membuat cerita-cerita seperti ini akan lebih menarik atau biasa saja. Pastinya, film ini berhasil membuat saya terbahak-bahak di dalam kamar sendirian. Tapi, diakhir cerita, bumbu-bumbu penyedihnya akhirnya ditambahkan. Hingga kucing mati di teras belakang tidak saya pedulikan. Lagi pula apa yang harus saya lakukan, kucing itu sudah tepar dan kejang-kejang. Dipastikan dia memang sedang menghadapi sakratul maut. Saya merasa bersalah juga sih. Tapi apa saya bisa membuatnya menjadi normal. Dan ini, semkin membuat saya merasa sedih.

Lanjut mengenai cerita tadi.

Saya mendapatkan film ini dari si Miea Minhae. Teman saya yang paling gila sama Boy Band nya Korea. Saya rasa saya harus mengucapkan terima kasih dengan teman saya yang selalu “membututi” saya dari SMA ini. Saya sudah berteman dengan “beliau” sejak SMA, kelas X saya duduk sebangku  dengannya. Kls XI dan XII saya memang tidak lagi satu kelas, tapi kami tetap berteman baik. Hingga akhirnya kami bertemu lagi di kelas yang sama selama masa menjadi Mahasiswa. Hingga hari ini, saya menjadi teman satu kelompoknya mengajar di SMP N 8 Paris, sebagai mahasiswa PPL. Cukup panjangkan kisah saya dengan teman saya satu ini. 

Banyak kegilaan yang kami lakukan, hingga kebiasaan baru kami saling menciumkan ketek. Oh, saya harap ini tidak ada yang mengikuti. Paling tidak biarlah ini menjadi cirri khas persahabatan kami. Tapi, saya tidak tahu apa sebabnya. Tapi saya sudah melihat beberapa teman kelas juga ikut dengan lelucon satu ini. sungguh tidak mendidik. Hal ini juga biasa kami lakukan di markas kami di SMP. Eh, tau-tahu  teman-teman PPL lain juga ikutan bepose dengan gaya seperti itu.

He, mesti itu hanya menunjukan keteknya dengan mengangak lengan seperti gayanya burung nggak bisa terbang.  Itu Cuma lelucon. 

Kesimpulan saya untuk mala mini. Meski saya menghabiskan malam minggu sendiri, saya sangat merasa nyaman dengan suanasa seperti ini.

Oke, Met mengingat malam Minggu di Sabtu malam ini
Sabtu, 15 Oktober 2011
Pukul: 23:33 WIB


 Oh iya, judul Film nya A Little Called Love

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Riwayat Hidup: Farninda Aditya

  DAFTAR RIWAYAT HIDUP DATA PRIBADI Nama Lengkap                            : Farninda Aditya NIP                                                                  : 199008242019032012 Jabatan                                                  : Penata Muda Tk.I, (III/b) Asisten Ahli Jabatan Tambahan                             : Sekretaris Prodi PIAUD FTIK IAIN Pontianak Dosen Pengampu                              : Mata Kuliah Bahasa Indonesia                                           Tempat/tanggal lahir                   : Mempawah, 24 Agustus 1990 Jenis kelamin                               : Perempuan Agama                                         : Islam Ruang                                                     : 210, Lantai II,  Gedung Prof. KH Saifuddin Zuhri GOOGLE SCHOOLAR             :   https://bit.ly/3lqX6US Silakan unduh dan sitasi pada       : MODERATION OF LANGUAGE IN A DIFFERENT FAMILY ENVIRONMENT (Language Moderation in The Multi-Ethnic Family Circumstances) | IC

Pertemuan 1: Magang 1

    Assalamualaikum, ww.   Halo kawan-kawan mahasiswa. Selamat telah sampai pada level ini. Selamat sudah masuk sampai perkuliahan Magang 1. Selamat juga berhasil menyelesaikan ritme perkuliahan melalui Daring selama ini. Kalian semua hebat.   Pada perkuliahan Magang1, saya Farninda Aditya dimanahkan untuk mengampu mata kuliah ini. Bagi yang sudah pernah bertemu dengan saya pada mata kuliah sebelumnya, Bahasa Indonesia terutama, tentu sudah paham bagaimana gaya pembelajaran saya.    Menulis adalah yang Utama. Disiplin adalah Aturan. Komunikasi adalah Penyelamat.  Sebelum membahas tentang Apa itu Mata Kuliah Magang?, perkenankan saya menjelaskan cara belajar kita.   Pertama,  Media . Media utama yang digunakan adalah WhatsAap, e-Leraning, Google Meet, Youtube, Instagram, dan Blog.   Media berkomunikasi adalah WhatsAap dan pembelajaran adalah e-Learning. Jadi, segala informasi akan saya sampaikan sebelumnya melalui jaringan ini, terkait media yang akan digunakan p

Bedences

Cuci Motor Bdences. Itulah nama tempat penyucian motor yang saya lihat di daerah Bakau Besar, Kabupaten Mempawah. Di sekitar tikungan, di dekat masjid. Tidak terlalu jauh setelah jembatan yang diperbaiki tahun lalu.   Baru kali ini melihat tempat cuci tersebut   setelah hampir tiga bulan tidak balik kampung. Saya menyimpulkan, tempat ini adalah baru. Namun, yang menarik dari perhatian saya bukan gambaran tempat penyucianya, bukan fasilitasnya, bukan orang yang sedang menyuci. Tapi, Bdences yang menjadi nama tempat pencucian ini.  Bdences mengingatkan saya dengan kata populer   yang digunakan remaja-remaja di Jalan Bawal. Bawal adalah nama gang yang ada di sekitar Pasar Sayur Mempawah.   Batasan-batasan jalan ini sempat saya tanyakan pada seorang teman yang tinggal di sana. Menurutnya Jalan Bawal I berada di samping Lapangan Tenis, Bawal II   berada di seberang Jalan menuju Pasar Sayur menyeberangi jalan menuju Tol Antibar. Bawal II berada   di belakang SD Negeri 1 Mempawah atau